Referensi

Jasa Web Design

Sunday, October 19, 2014

Pada seminar dan diskusi bertema "Problematising Megaliths of Southeast Asia and the Pacific" yang digelar di Sogang University, Seoul, Korea pada Kamis (16/10/2014) lalu, Indonesia melalui Arkeolog UI Ali Akbar mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan kegiatan ekskavasi peninggalan megalitikum di  situs Gunung Padang, wilayah Cianjur, Jawa Barat.

Ali Akbar yang juga termasuk anggota tim terpadu riset mandiri Gunung Padang ini menyampaikan presentasinya dengan judul "Recent Research at Gunung‎ Padang Megalithic Site ini Cianjur, West Java, Indonesia" di depan para ahli yang datang dari berbagai negara untuk mencermati perkembangan riset megalitik di wilayah Asia Tenggara dan Pasifik yang sekaligus melakukan perbandingan dengan wilayah lainnya di dunia.

Selain Ali yang mewakili Indonesia, pembicara lainnya dalam kegiatan ini datang dari berbagai negara seperti Korea, Inggris, laos, Australis, Marina Islang, Amerika,  Belgia, Kanada dan beberapa negara lainnya. Dan ternyata para peserta sangat antusias mengikuti presentasi yang dibawakan oleh Ali Akbar. Menurutnya para peserta tampak berdecak kagum mengetahui betapa besarnya area situs Gunung Padang yang sedang diteliti dan ada banyak penemuan mengagumkan dari situs ini.  Selain itu juga para ahli dari mancanegara ini memberikan apresiasi terhadap metode dan teknik yang digunakan dalam kegiatan riset arkeologi di Gunung Padang karena tergolong maju. Selanjutnya para peserta banyak yang mengucapkan selamat dan menyampaikan bahwa mereka menunggu kabar baik selanjutnya dari hasil riset ini. Bahkan beberapa peneliti dari berbagai negara menyatakan kesanggupan untuk memberikan bantuan jika dibutuhkan sebab bagi mereka sitrus Gunung Padang cukup penting dalam konstelasi megalitik dunia, bukan hanya di Asia Tenggara saja, demikian penuturan Ali.


0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com