News, Articles & Reviews

Jember: Ketua Front Pembela Islam (FPI) Jember Abu Bakar menyampaikan permintaan maaf atas tindak kekerasan yang dilakukan anggota FPI terhadap massa Aliansi Kebangsaan Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB) di Monas, Jakarta Pusat, Ahad silam. Ia juga mengutuk tindak kekerasan tersebut.

Bahkan, Abu Bakar juga setuju untuk membubarkan FPI Jember. Pernyataan ini disampaikan Abu Bakar usai bertemu dengan perwakilan satuan tugas Partai Kebangkitan Bangsa dan GP Ansor di markas FPI di kawasan Bangil, Jember, Jawa Timur, Selasa (3/6) siang. Pertemuan itu mendapat penjagaan ketat dari polisi.

Kecaman terhadap tindak kekerasan massa FPI juga dilakukan warga Banyumas, Jawa Tengah. Mereka mendatangi rumah Ketua FPI Banyumas Edi Wiyono guna meminta klarifikasi atas peristiwa kekerasan di Monas. Mereka juga meminta pengurus FPI Banyumas membekukan semua kegiatannya. Selain mendatangi rumah Ketua FPI Banyumas, massa juga mendatangi Kantor DPRD Banyumas guna menuntut pemerintah bertindak tegas dan membubarkan FPI. Tuntutan pembubaran FPI juga datang dari Effendi Choirie, anggota dewan dari PKB

Source