Tuesday, June 24, 2008
Jakarta: Tahun ajaran baru segera dimulai. Para orangtua harus menyiapkan dana seperti membeli buku pelajaran dan seragam yang jumlahnya tak sedikit. Namun kini, para orangtua bisa meminimalisasi pengeluaran karena materi buku pelajaran dapat diakses dan dicetak sendiri di situs internet gratis.
Untuk mengakses situs buku sekolah elektronik cukup mudah. Pertama, ketik bse.depdiknas.go.id. Selanjutnya ketik jenjang pendidikan di kolom beranda. Langkah ketiga pilih buku yang dimaksud. Keempat, ketik logo download. Kelima, klik setuju pada lembar persetujuan. Masukkan alamat e-mail dan ikuti petunjuk untuk mengunduhnya lalu simpan di komputer. Setelah itu, materi buku yang didownload bisa dicetak.
Namun masih banyak kendala mengakses buku sekolah elektronik. Di antaranya koneksi sering terputus dan proses mengunduh relatif lambat. Belum lagi bila tidak memiliki komputer dan jaringan internet di rumah. Tentu harus menyiapkan biaya untuk mengaksesnya di warung internet Rp 2.500 per jam dan biaya mencetak sekitar Rp 500 per lembar.
Sayangnya, kebijakan baru dari Departemen Pendidikan Nasional ini belum disosialisasikan secara luas. Padahal kebijakan ini bisa membantu para siswa belajar. "Saya belum pernah mendengar. Sosialisasinya juga belum," kata Dalgiarti, Kepala Sekolah Dasar Negeri 02 Kelapa Gading Timur.
Depdiknas telah membeli puluhan hak cipta buku sekolah untuk SD, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas. Hingga saat ini sebanyak 49 judul buku elektronik dari 16 mata pelajaran telah tersedia.
Source
Labels: Buku dan Pendidikan, News
0 comments:
Post a Comment