Sunday, November 18, 2007
SURABAYA - Ajaib, begitulah ungkapan yang pantas untuk peristiwa yang dialami Restu, 39, warga Jalan Wonocolo II, Surabaya. Dia tersengat listrik tegangan tinggi sekitar 6.000 watt, tapi masih selamat.
Sungguh mujur nasib penjual bakso ini. Ceritanya, Sabtu 17 November pagi sekira pukul 10.00 WIB, bersama kakaknya, Narjo, memangkas ranting pohon trembesi di depan rumah di Jalan Gadung 33-35. Bapak dua anak ini sangat bersemangat memangkas ranting.
Lalu ada ranting yang habis dipangkas, namun tidak jatuh. Ia tak tahu kalau ranting tersebut tersangkut kabel listrik tegangan tinggi. Restu hanya mengira ranting itu tersangkut ranting lain yang belum dipotong. Tangan Restu sebenarnya tidak dapat menjangkaunya. Namun, dia memaksa akan menjatuhkan ranting tersebut. "Lalu dia mengambil ranting dengan kaki," ujar Narjo.
Saat kakinya menempel ranting itulah Restu tersetrum. Rupanya kabel listrik tersebut terkelupas. Karena tegangan tinggi, tubuh Restu terpental beberapa meter. Untung tubuhnya tak jatuh ke tanah, tapi tersangkut dahan yang agak besar.
Warga yang sempat menyaksikan peristiwa itu pun mengira Restu tidak selamat. Kaki Restu tampak hitam legam seperti hangus terbakar. Begitu juga pantatnya. Namun, Tuhan masih memberi umur panjang, Restu masih bernyawa. " Alhamdulillah nyawanya masih tertolong," kata Kapolsekta Wonokromo AKP Nuriyadi saat dikonfirmasi.
Source
Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.
Labels: Bencana dan Kecelakaan, News
0 comments:
Post a Comment