News, Articles & Reviews

Jakarta - Putusan kasasi MA atas kasus kredit macet Bank Mandiri dengan terpidana ECW Neloe telah putus.

Mantan Dirut Bank Mandiri itu pun telah meringkuk di tahanan. Atas dasar ini tim dari penyidik gabungan berupaya mencairkan simpanan Neloe di Swiss.

"Tim yang diketuai Wakajagung, kemudian Deplu, Depkum HAM, dan dari polisi Kompol Mardiyani minggu depan akan berangkat ke Swiss," kata Direktur Ekonomi Khusus Mabes Polri Brigjen Pol Wenny Warrouw di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (9/11/2007).

Tim akan memberikan salinan putusan dari MA kepada otoritas Swiss. "Sudah ada putusan MA, kita optimistis bisa mencairkan 5,2 juta dolar," imbuh Wenny.

Menurut Wenny dari jumlah uang Neloe yang begitu banyak saja sudah menjadi pertanyaan. "Uang itu dari kejahatan korupsi, memangnya gaji kepala bank gaji? Kok bisa ada uang sebanyak itu," jelas Wenny.

Aliran US$ 2,4 Juta dari Singapura

Selain hal itu Wenny menjelaskan, pihaknya juga mendapatkan data bahwa ada aliran dana yang mengalir dari Singapura rekening Neloe senilai US$ 2,4 juta.
"Transfernya senilai US$ 800 ribu dilakukan sebanyak 3 kali," tambah Wenny.

Selain bermaksud mencairkan uang, polisi berencana memeriksa orang kepercayaan Neloe yang juga Account Secretary yang bernama Shearer.

"Dia kaki tangan Neloe, dia tahu dari mana uang Neloe berasal. Bukti salinan putusan MA kita jadikan bukti," tandasnya.

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.