Referensi

Jasa Web Design

Thursday, May 24, 2012


 
Jakarta - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetik Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) meluncurkan sistem layanan sertifikasi halal online yang diberi nama CEROL- SS 23000 (Certification Online – Service System 23000).

Direktur LPPOM MUI Lukmanul Hakim berharap, dengan sistem baru ini dapat menjawab tantangan di masa depan yang membutuhkan pelayanan sertifikasi halal dengan cepat, tepat, transparan, efisien, serta hasil yang akurat.

"Dengan menggunakan CEROL - SS 23000, waktu pelayanan sertifikasi halal diharapkan lebih cepat, dengan dokumentasi yang baik, dan proses pertukaran informasi dalam upaya pemenuhan persyaratan HAS 23000 antara perusahaan dan LPPOM MUI secara langsung (real time)," jelasnya.

Sehingga target pelayanan mutu bisa lebih ditingkatkan. Selain itu, dengan media online ini, penggunaan kertas akan semakin ditekan, dan mendukung kampanye go green sebagai wujud peduli dengan lingkungan yang lebih baik.

Dalam CEROL - SS 23000, setiap tahapan proses audit difasilitasi dan dirancang secara sekuensial, sehingga perusahaan tidak dapat diproses ke tahap selanjutnya jika tahap sebelumnya belum dipenuhi.

Perusahaan diberikan akses untuk mengetahui sampai di tahap mana proses sertifikasi halal perusahaan yang bersangkutan. Dengan rancangan sistem seperti ini perusahaan lebih dapat merasakan proses transparansi pengelolaan sertifikasi halal.

Setiap produk yang telah mendapatkan sertifikat halal akan disimpan dalam database produk bersertifikat halal. Siapapun termasuk konsumen dapat mengakses untuk mencari produk bersertifikat halal bahkan termasuk perusahaan-perusahaan yang sedang diproses atau belum selesai proses sertifikasi halal produknya.

"Selain itu, CEROL - SS 23000 dapat memberikan informasi berharga bagi manajemen LPPOM MUI sebagai umpan balik dalam upaya peningkatan mutu pelayanan sertifikasi halal ke depan," lanjut Lukmanul.

"LPPOM MUI telah menyiapkan proses perancangan hingga implementasi CEROL-SS 23000 dalam setahun terakhir. Kami meminta doa dan dukungan semua pihak supaya upaya keras ini bisa menjawab tantangan sekaligus memberikan solusi dalam peningkatan mutu pelayanan sertifikasi halal di Indonesia," ia menandaskan, dalam keterangannya, Kamis (24/5/2012).
Source

0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com