Sunday, June 21, 2009
Purwokerto: Saefudin Zuhry, 40 tahun, warga Dusun Tritih, Desa Danasri Lor, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Jawa Tengah, ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 karena diduga sebagai anggota jaringan teroris.
Kepala Kepolisian Wilayah Banyumas Komisaris Besar Muhammad Ghufron membenarkan adanya penangkapan tersebut. "Penangkapan itu memang benar. Saya memperoleh laporan itu langsung dari Kapolres Cilacap," katanya, Ahad (21/6).
Ghufron mengatakan penangkapan langsung ditangani oleh Tim Densus 88 Mabes Polri, dan tidak melibatkan kepolisian setempat. "Kami mengetahuinya setelah ada penangkapan," ujarnya.
Disinggung apakah Saefudin merupakan anggota jaringan teroris yang berencana meledakan Kilang Minyak Plumpang, Ghufron mengaku tak mengetahui hal itu secara persis. "Informasi sementara yang saya terima seperti itu. Baru sebatas nama dan lokasi penangkapan," jelasnya.
Ghufron mengatakan, penangkapan tersebut terjadi pada Minggu pagi, sekitar pukul 09.00, saat Saefudin baru pulang dari pengajian.
Dari penuturan tetangga Saefudin, penangkapan dilakukan pada saat Saefudin pulang dari pengajian dengan mengendarai sepeda motor. "Di belakangnya ada dua pengendara sepeda motor yang mengikutinya," kata seorang warga, Huzaemah.
Sesampainya di depan rumah, kata dia, kedua pengendara motor langsung menyergap Saefudin dan selang beberapa menit berikutnya datang empat buah mobil.
Penumpang mobil tersebut turun dan langsung menggeledah rumah Saefudin. "Seluruhnya berjumlah 12 orang," kata Huzaemah.
Usai melakukan penggeledahan, para anggota Densus 88 tampak keluar dengan membawa beberapa buku dan kitab, serta memberitahukan penangkapan tersebut kepada ketua RT setempat, Nasimin.
"Kami tak menyangka kalau Pak Saefudin akan ditangkap, walau kami akui dia seorang yang tertutup dan jarang bergaul," kata Nasimin.
Bahkan dalam satu hingga dua tahun terakhir, kata dia, Saefudin sering bolak-balik ke Jakarta dengan alasan kuliah karena mendapat beasiswa dari Kuwait.
Source
Labels: News, Sosial Politik
0 comments:
Post a Comment