Thursday, December 11, 2008
Keriangan sejumlah wanita pekerja salon yang biasa melayani pria-pria berkantong tebal, Selasa (9/12) siang, berubah menjadi kepanikan begitu melihat kemunculan sejumlah petugas di tempat mereka bekerja.
Cewek-cewek cantik yang tak menduga bakal adanya razia mendadak jajaran Ditsamapta Polda Kalsel ke salon yang diduga berprofesi ganda, sempat ketakutan. Apalagi ketika petugas langsung mengumpulkan dan menggiring mereka naik ke truk Dalmas yang sudah menunggu di halaman.
“Saya nggak mau naik truk itu pak, ntar saya naik motor saja menyusul,” pinta seorang perempuan berwajah manis yang mengenakan pakaian agak ketat, Selasa (9/12).
Meski begitu rengekan para cewek-cewek yang berparas cantik ini tak dihiraukan petugas. Dengan ramah petugas Unit Reaksi Cepat (URC) Ditsamapta Polda pun tetap meminta mereka naik truk Dalmas.
Sejumlah cewek yang dibawa ke Mapolda merupakan pekerja salon Yuli di Jl Cempaka, Salon Girl di Jl Djok Mentaya, Salon Oktavia di Jl Pandan Sari, Salon Arini di Jl Kacapiring, serta Salon Megasari di Jl Gunung Sari II.
Razia dadakan terhadap salon yang semuanya berada di wilayah Banjarmasin Tengah ini, berawal dari adanya keluhan masyarakat akan maraknya salon-salon berprofesi ganda yang diterima aparat.
Source
Labels: Hukum dan Kriminal, News, Potret Kehidupan

0 comments:
Post a Comment