News, Articles & Reviews

Jakarta: Sri Sumarniah, ibu bocah yang membagikan permen mengandung psikotropika, tidak menyangka barang di dalam tas suaminya adalah narkotika dan obat berbahaya karena terbungkus dalam kemasan coklat. Dia tidak curiga karena selama ini suaminya Rudi tidak pernah memakai narkoba. Celakanya sang anak Rida Wahyu membagikan barang yang dibawa ke sekolah sebagai bekal ke teman-temanya.

Menurut Sumarniah, suaminya yang bekerja sebagai sopir di Tanjungpriok saat ini berada di luar kota. Ia telah meminta suaminya segera kembali supaya masalah ini cepat selesai.

Kejadian ini bermula saat lima siswa taman kanak-kanak di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati, Senin silam, akibat keracunan. Mereka diduga keracunan setelah menelan pil yang disangka permen. Umumnya korban lemas dan pusing setelah mengonsumsi pil itu.

Saat ini kelima siswa itu sudah kembali bersekolah. Pihak sekollah berjanji akan lebih memperketat pengawasan terhadap anak didiknya

Source