News, Articles & Reviews

Mataram: Perusahaan pakan ternak asal Thailand dan Korea Selatan akan membrong jagung kuning asal Nusa Tenggara Barat. Kepala Dinas Pertanian Mashur pagi ini mengatakan, pembelian jagung kuning tidak dilakukan langsung perusahaan asing, tapi melalui pengusaha lokal.

Charoen Pokphand Thailand, misalnya, memerlukan pasokan jagung kuning dalam jumlah tak terbatas. “Asalkan memenuhi standar ekspor, berapa pun akan mereka beli,’’ kata Mashur.

Harim Gorup asal Seoul, Korea Selatan, juga telah menjajaki rencana pembukaan areal tanaman jagung seluas 5.000 hektare di NTB. Pembukaan kebun jagung besar-besaran itu untuk memenuhi kebutuhan 700.000 metric ton bahan baku pakan ternak.

Vice President Harim Group, Lee In Kyu, yang mengunjungi NTB pertengahn Maret lalu mengatakan telah menyiapkan dana US $ 30 juta untuk investasi di kebun jagung.

Pada musim panen April hingga Mei ini, harga jual jagung kering pipil di NTB Rp 1.800 per kilogram. Di NTB, jagung kuning bisa ditanam tiga kali setahun.

Source