Saturday, January 26, 2008
Kekerasan terhadap Umat Beragama, Polri Berjanji Tindak Tegas Pelaku
Posted by |toekang.blog| at 9:50 PMKepolisian RI akan bersikap tegas kepada massa yang melakukan kekerasan terhadap kelompok-kelompok agama dan aliran kepercayaan yang dianggap tidak dilarang dan polisi akan menyeret pelaku kekerasan ke hadapan hukum.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kapolri Jenderal Sutanto di sela-sela Rapat Kerja Komisi III DPR di Jakarta, Kamis. “Yang jelas, apa pun pelanggaran hukum, akan kami tindak tegas. Polri tetap konsisten terhadap kebijakan itu,” ujar Sutanto, Suara Pembaruan memberitakan.
Menurut Kapolri, tugas polisi adalah melindungi masyarakat dan negara dari tindakan main hakim sendiri. Polisi tidak bisa menghakimi apakah suatu agama melanggar akidah atau tidak.
“Masalah akidah adalah urusan para ulama, pendeta, atau pastor. Namun, sebaiknya, dalam menentukan benar atau salah suatu aliran, harus melalui mekanisme rapat yang dihadiri instansi terkait,” kata dia.
Ia mengungkapkan, hasil dari penentuan itu yang akan menjadi pedoman bagi aparat polisi untuk melakukan langkah-langkah berikutnya. Yang terpenting, menurutnya, langkah hulu harus diselesaikan terlebih dulu.
“Jika tidak diselesaikan akan terus terjadi dan polisi selalu menjadi pemadam kebakaran. Polisi akan berada di tempat yang sulit karena aliran-aliran ini jauh dari markas-markas polisi. Sudah tentu para pelakunya tidak akan melapor dulu ke polisi untuk melakukan tindakan hukum tersebut,” katanya.
Sutanto mengatakan polisi baru bisa mencegah setelah ada informasi bahwa telah terjadi tindakan melawan hukum. Namun, jika informasinya lebih awal masuk, polisi akan lebih bisa mencegah lebih awal pula, sehingga tidak terjadi tindakan-tindakan pelanggaran hukum.
Source
Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.
Labels: News, Religion (Agama), Sosial Politik
0 comments:
Post a Comment