Monday, November 12, 2007
Serang:Sekitar 60 rumah dan tempat ibadah di Walantaka, Serang, Banten, Ahad (11/11) tadi malam hancur dihantam puting beliung.
Sekolah dasar Negeri Pabuaran rusak parah. Angin sempat menerbangkan Susi, 9 tahun hingga ketinggian dua meter.
Warga dan petugas keamanan dan Perusahaan Listrik Negara masih membenahi sarana umum yang rusak. Seorang saksi mata, Samsudin mengatakan, puting beliung datang tiba-tiba disertai hujan deras sekitar pukul 18.30.
"Melihat hujan yang mengerikan itu warga tidak berani keluar rumah dan memilih berada di dalam rumah sambil menunggu hujan reda," kata Samsudin.
Warga dikagetkan oleh angin kencang yang berputar-putar di atas pemukiaman penduduk. Beberapa pohon besar roboh dan menimpa rumah warga. Dapur rumah Samsudin pun ambruk tertimpa pohon. “Saat kami mau masuk, Susi anak saya terbawa angin setinggi dua meter, untungnya langsung saya tarik kakinya dan selamat," katanya.
Ahad (11/11) malam, jalan desa masih terhalang pepohonan yang tumbang. Sejumlah warga masih berjaga di luar rumah sambil menyalakan lampu petromak.
Camat Walantaka Asep Saepudin mengaku telah meninjau lokasi dan meminta warga mengantisipasi badai susulan. Catatan sementara, 10 rumah rusak berat, 50 rusak ringan, satu kandang ayam ambruk, dan satu ruang kelas SDN 1 Pabuaran ambruk dan mesjid rusak.
Source
Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.
Labels: Bencana dan Kecelakaan, News, Sosial Politik
0 comments:
Post a Comment